Workshop Penyusunan RPS Berbasis OBE dan MBKM di Universitas Katolik Musi Charitas

• by: Humas Unika Musi Charitas
• 23 August 2024

Palembang, 23 Agustus 2024 – Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Fakultas Humaniora dan Ilmu Pendidikan (FHIP) Universitas Katolik Musi Charitas (UKMC) menyelenggarakan workshop bertajuk “Penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) Berbasis Outcome Based Education (OBE) dalam Mendukung Implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM)”. Acara ini diadakan sebagai bagian dari upaya UKMC untuk mempersiapkan implementasi kurikulum berbasis OBE-MBKM pada tahun akademik 2025-2026.
 

 
Workshop yang diadakan di Aula Gedung Yuliana, Kampus Bangau UKMC ini dimulai pukul 09.00 WIB dan dihadiri oleh seluruh dosen FHIP yang mencakup Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Prodi PGSD, dan Prodi Psikologi. Bertindak sebagai narasumber adalah Yanuar Dwi Prastyo, Ph.D., yang juga merupakan anggota Dewan Pakar LLDikti II.
 

Dalam sambutannya, Dekan FHIP, Riyanto S.S., M.A., menekankan pentingnya penyusunan RPS berbasis OBE yang mampu memberikan panduan jelas bagi mahasiswa dalam mencapai kompetensi yang diinginkan. “Penyusunan RPS berbasis OBE ini sangat penting untuk memastikan bahwa lulusan kami memiliki pengetahuan dan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri dan masyarakat,” ujarnya.
 

 
Workshop ini juga menjadi momen penting bagi dosen untuk memperdalam pemahaman mereka mengenai konsep OBE dan MBKM. Dalam sesi tanya jawab, para dosen berkesempatan berdiskusi langsung dengan narasumber mengenai tantangan dan strategi dalam implementasi RPS berbasis OBE.
 

Kegiatan ini berlangsung hingga pukul 15.00 WIB dan ditutup dengan doa serta foto bersama. Workshop ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang solid dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di UKMC, serta mempersiapkan mahasiswa untuk lebih siap menghadapi tantangan di dunia kerja.
 

 
Dengan adanya workshop ini, UKMC semakin menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan mutu pendidikan tinggi yang tidak hanya berfokus pada teori, namun juga pada kesiapan mahasiswa dalam berkontribusi secara nyata di masyarakat.