SEMINAR NASIONAL KEPERAWATAN – Update Evidence Based Practice In Cardiovascular Nursing

• by: Humas Unika Musi Charitas
• 07 August 2019

Sabtu, 03 Agustus 2019 di Charitas Convention Hall. Program Studi Ilmu Keperawatan dan Ners, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Katolik (Unika) Musi Charitas menyelenggarakan Seminar Nasional Keperawatan pada Sabtu, 3 Agustus 2019 dengan tema “Update Evidence Based Practice in Cardiovascular Nursing” dan Diseminasi hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan oleh dosen dan mahasiswa tingkat IV Program Studi Ilmu Keperawatan dan Ners.
 
Seminar ini mendatangkan Prof. Dra. Elly Nurachmah M.App.Sc,DNSc sebagai keynote speaker yang merupakan 1 dari 10 Profesor Keperawatan di Indonesia saat ini dan aktif sebagai dosen di Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia.
Beliau memaparkan materi tentang Palliatif Care pada kasus Kardiovaskuler.
Pembicara lain yang turut mengisi seminar ini yaitu: H. Sukma Wicaturatmashudi, S.Kp.M.Kep.Sp.KMB, seorang dosen dan praktisi Keperawatan Medikal Bedah yang saat ini menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Wilayah Organisasi Profesi Persatuan Perawat Nasional Indonesia Sumatera Selatan, yang membawakan tema Etik Legal Perawatan Kasus Kardiovaskuler.
 
Materi seminar dengan tema Spriritualitas pasien Kardiovaskuler dengan pendekatan teori Keperawatan Chronic & Sorrow dibawakan oleh Ns. Morlina Sitanggang.,M.Kep, yang merupakan Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Periode Juli 2015 – Juli 2019 dan memiliki pengalaman sebagai perawat intensive care unit selama 9 tahun.
 
Sedangkan materi seminar dengan tema Proses Perawatan Pada Pasen Kardiovaskuler dibawakan oleh Sekretaris Progra Studi Ilmu Keperawatan dan Ners, Fakultas Ilmu Kesehatan, Ns. Novita Elisabeth Daeli, M.Kep. Seminar ini dihadiri oleh berbagai institusi pendidikan Keperawatan dan praktisi/perawat klinik dari berbagai rumah sakit di wilayah provinsi Sumatera Selatan. Melalui seminar ini, peserta mendapatkan update ilmu tentang keperawatan Kardiovaskuler yang pada saat ini prevalensi penderita semakin mengalami peningkatan.