UKMC Gelar Rapat Dengar Pendapat Penyusunan Renstra 2026–2030

• by: Humas Unika Musi Charitas
• 03 September 2025

Palembang, 2 September 2025 – Universitas Katolik Musi Charitas (UKMC) Palembang menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dalam rangka penyusunan Rencana Strategis (Renstra) UKMC 2026–2030. Rapat ini menjadi langkah penting untuk merumuskan arah pengembangan universitas selama lima tahun ke depan.
 
Rektorat UKMC secara resmi telah membentuk Tim Khusus Penyusunan Renstra dan menunjuk Romo Petrus Murwanto, S.S., M.Ed. sebagai Ketua Tim, dibantu oleh anggota tim yaitu Yohanes Andri Putranto B., S.E., M.Sc., Ak., C.A, Johan Gunadi Ony, S.E., M.Si., Yohanes Dicka Pratama, S.T., M.T., Maria Nuraeni, S.KM., M.Kes., Valeria Vestriani, A.Md.
 
Dalam arahannya, Romo Murwanto mengajak seluruh peserta untuk kembali memahami misi pendirian UKMC, menggali alasan mendasar mengapa UKMC hadir di Bumi Sriwijaya, serta mengidentifikasi peluang inovasi sekaligus tantangan, risiko, dan hambatan potensial yang mungkin dihadapi universitas dalam mewujudkan misi tersebut.
 
Dalam sambutan pembukaan, Bapak Dr. Maria Yosafat Dedi Haryanto, S.E., M.Si., Rektor UKMC, menyampaikan apresiasi kepada seluruh sivitas akademika, alumni, serta pemangku kepentingan yang hadir. Beliau menekankan pentingnya kontribusi gagasan dari berbagai pihak agar Renstra yang disusun tidak hanya menjawab kebutuhan saat ini, tetapi juga mampu menjadi pijakan kuat bagi penyusunan kebijakan strategis universitas beberapa tahun mendatang.

 
Kegiatan ini juga mendapat kehormatan dengan kehadiran Bapak Slamet Santoso Sarwono, MBA., DBA., Rektor pertama UKMC, yang diminta untuk menjadi Pendamping Tim Renstra. Dalam sambutannya, beliau menyatakan rasa syukur dapat kembali hadir di UKMC dan terlibat langsung dalam proses strategis ini.

 
Rapat Dengar Pendapat yang berlangsung di ruang Teleconference Gedung Yoseph, Kampus Bangau ini dibagi dalam tiga sesi:
 
Sesi pertama: Tim Renstra mendengarkan masukan dari dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, dan alumni.

Sesi kedua: Tim Renstra berdiskusi dengan pengelola dekanat dan program studi sebagai bagian dari struktur akademik dan manajerial universitas.

Sesi ketiga: Tim Renstra berkesempatan berdialog dengan salah satu Pendiri UKMC, Prof. dr. Hardi Darmawan, MPH., TM & FRSTM, DPFK, perwakilan Konsorsium (Keuskupan Agung Palembang, Kongregasi Suster St. Fransiskus Charitas, Kongregasi Imam-Imam Hati Kudus Yesus), serta pengurus Yayasan Musi Palembang.

 
Dari seluruh sesi, mengemuka sejumlah masukan strategis, antara lain peningkatan infrastruktur pendidikan, penguatan branding, peningkatan mutu pendidik, pengembangan inovasi, pemanfaatan teknologi dan digitalisasi, serta perluasan kerja sama dan kolaborasi baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional, serta input-input lain yang sangat berharga.
 
Dengan masukan yang kaya dan konstruktif tersebut, UKMC menatap optimis penyusunan Renstra 2026–2030 yang diharapkan dapat menjadi dokumen strategis unggulan, transformatif, serta mampu menjawab tantangan zaman demi mewujudkan visi UKMC di masa depan terutama dalam mencapai visi besar universitas untuk menjadi Perguruan Tinggi Swasta Unggul di tahun 2045.