Detil Berita

UKMC: Host Pertemuan & Lokakarya JAKA APTIK

  • by: Humas Unika Musi Charitas
  • 06 August 2018

Selama tiga hari (Rabu-Jumat, 1-3/8/18) Universitas Katolik Musi Charitas (UKMC) menjadi tuan rumah penyelenggaraan pertemuan dan lokakarya Jaringan Akademik dan Kemahasiswaan Asosiasi Perguruan Tinggi Katolik (JAKA APTIK). Program dan kegiatan tahunan ini diadakan di Hotel Emilia.
JAKA APTIK adalah forum bagi para Wakil Rektor / Wakil Direktur / Wakil Ketua bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni untuk saling bertemu berbagi wawasan dan saling belajar untuk juga saling mengembangkan antar perguruan tinggi Katolik anggota APTIK. Tema pertemuan dan lokakarya adalah “Penguatan Jejaring Alumni di Perguruan Tinggi Katolik”.
Tema itu didasari oleh suatu kesadaran bahwa salah satu aspek strategis bagi perguruan tinggi adalah performance kegiatan terkait alumni. Alumni merupakan cermin bagi suatu perguruan tinggi.
Ada enam belas perguruan tinggi yang hadir yaitu Universitas Atmajaya Yogyakarta, Unika Atmajaya Jakarta, Unika Pahrayangan, Unika Soegijapranata, Universitas Sanata Dharma, Unika Widya Mandala Surabaya, Unika Widya Karya Malang, Unika Dharma Cendika Surabaya, Unika Widya Mandira Kupang, Unika de la Salla Manado, Unika Atmajaya Makassar, Unika St. Thomas Medan, STMIK Widya Dharma Pontianak, STIK St. Carolus Jakarta, STIKES St. Vincentius a Paulo Surabaya dan STIKES Stella Maris Makassar.
Hadir dalam pertemuan ini Koordinator JAKA APTIK Dr. G. Sri Nurhartanto SH, LLM dan ASKO JAKA APTIK Mario Antonius Birowo, MA.,Ph.D dan Dr. Angelina Ika Rahutami, M.Si.
 
Dalam sambutannya Koordinator JAKA APTIK mengaku senang atas semangat para pimpinan bidang kemahasiswaan dan alumni untuk bertemu dan saling berbagi. Inilah kesempatan baik untuk saling mengembangkan antar perguruan tinggi Katolik. Hal senada juga diungkapkan oleh Rektor Unika Musi Charitas Slamet Santoso Sarwono MBA.,DBA. Beliau juga mengungkapan terima kasih karena telah memilih Unika Musi Charitas sebagai tempat kegiatan.
Ada tiga materi yang disampaikan dalam pertemuan ini, pertama Program Pengembangan Jejaring Alumni oleh J.V. Djoko Wirjawan, Ph.D (Wakil Rektor III Unika Widya Mandala Surabaya); kedua Alumni sebagai Kekuatan PTS oleh Dr. Paulus Sukapto, ST.,MBA (Wakil Rektor III Unika Pahrayangan); Ketiga Program Intercultural Student Camp oleh Dr. Ika Rahutami (ASKO JAKA APTIK) dan Dr. V. Kristina Ananingsih, M.Sc (Wakil Rektor III Unika Soegijapranoto). Dalam presentasinya, Djoko Wirjawan menyampaikan tentang karakteristik alumni Unika Widya Mandala Surabaya serta program dan kegiatan pemberdayaanya. Karakteristik alumni sangat bergantung pada periode angkatan; generasi baby boomer, generasi X atau generasi Y. Kegiatan alumni lebih cenderung mengelompok pada program studi. Kendati sudah ada kemajuan dalam membangun kerja sama dengan alumni namun tetap masih menjadi tantangan dalam mengembangkan pemberdayaan alumni. Pemberdayaan masih bersifat individual.
Sementara itu Paulus Sukapto banyak memaparkan pengalaman bagaimana kontribusi alumni Unpar bagi pengembangan dan pelaksanaan program dan kegiatan institusi, misalnya dukungan para alumni dalam pembiayaan terhadap kegiatan kemahasiswaan.
Alumni adalah stakeholder yang punya peranan penting dalam pengembangan universitas yang keberadaannya harus diperhatikan.
Beliau juga memaparkan tentang pengelolaan tracer study. Kristina Ananingsih lebih memaparkan persiapan rencana kegiatan Intercultural Student Camp yang menjadi bagian dari upaya membangun jejaring mahasiswa antara perguruan tinggi APTIK. Ketiga materi itu menjadi pemantik diskusi untuk bagaimana mengembangkan lebih jauh program dan kegiatan membangun jejaring alumni antar perguruan tinggi Katolik.
 
Di sela-sela kegiatan, para peserta diajak menikmati makan malam di river side dengan suasana tepian sungai Musi.
Seusai makan malam, mereka diajak untuk menikamati suasana malam disekitaran Benteng Kuto Besak dan jembatan Ampera yang menjadi icon kota Palembang.
 
JAKA APTIK 2018